Minggu, 04 Oktober 2015

KEBUDAYAAN INDONESIA

Kebudayaan Indonesia dapat didefinisikan sebagai seluruh kebudayaan lokal yang telah ada sebelum bentuknya nasional Indonesia pada tahun 1945. Seluruh kebudayaan lokal yang berasal dari kebudayaan beraneka ragam suku-suku di Indonesia merupakan bagian integral daripada kebudayaan Indonesia.
Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India dan kebudayaan Arab. Kebudayaan India terutama masuk dari penyebaran agama Hindu dan Buddha di Nusantara jauh sebelum Indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang bernafaskan agama Hindu dan Budha sempat mendominasi Nusantara pada abad ke-5 Masehi ditandai dengan berdirinya kerajaan tertua di Nusantara, Kutai, sampai pada penghujung abad ke-15 Masehi.
Kebudayaan Tionghoa masuk dan mempengaruhi kebudayaan Indonesia karena interaksi perdagangan yang intensif antara pedagang-pedagang Tionghoa dan Nusantara (Sriwijaya). Selain itu, banyak pula yang masuk bersama perantau-perantau Tionghoa yang datang dari daerah selatan Tiongkok dan menetap di Nusantara. Mereka menetap dan menikahi penduduk lokal menghasilkan perpaduan kebudayaan Tionghoa dan lokal yang unik. Kebudayaan seperti inilah yang kemudian menjadi salah satu akar daripada kebudayaan lokal modern di Indonesia semisal kebudayaan Jawa dan Betawi.
Kebudayaan Arab masuk bersama dengan penyebaran agama Islam oleh pedagang-pedagang Arab yang singgah di Nusantara dalam perjalanan mereka menuju Tiongkok.
Kedatangan penjelajah dari Eropa sejak abad ke-16 ke Nusantara, dan penjajahan yang berlangsung selanjutnya, membawa berbagai bentuk kebudayaan Barat dan membentuk kebudayaan Indonesia modern sebagaimana yang dapat dijumpai sekarang. Teknologi, sistem organisasi dan politik, sistem sosial, berbagai elemen budaya seperti boga, busana, perekonomian, dan sebagainya, banyak mengadopsi kebudayaan Barat yang lambat-laun terintegrasi dalam masyarakat.
Kebudayaan Indonesia bisa di artikan seluruh cirikhas suatu daerah yang ada sebelum terbentuknya nasional Indonesia, yang termasuk kebudayaan Indonesia itu adalah seluruh kebudayaan lokal dari seluruh ragam suku-suku di Indonesia.
Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India dan kebudayaan Arab.
Berikut kebudayaan-kebudayaan yang ada di Indonesia

Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Negara tetangga kembali berulah dengan melakukan klaim terhadap kebudayaan kita lagi. Kali ini yg menjadi sasaran adalah tari pendet asal Bali. Mereka menggunakannya utk iklan pariwisata malaysia. Setelah mereka “mengirim” teroris ke Indonesia, sekarang mereka mau “mencuri” kebudayaan Indonesia. Huh.. :(. Mereka begitu jeli memanfaatkan situasi dimana sebagian besar rakyat Indonesia sudah tidak begitu memperhatikan kebudayaannya sendiri. Situasi dimana rakyat Indonesia lebih bangga jika menggunakan yg berbau luar dan asing. Situasi dimana, kebudayaan2 tersebut sudah jarang dan hampir punah mungkin dari bumi pertiwi, dikarenakan hanya sedikit orang yg mau tetap melestarikannya. Saya masih ingat, ketika kecil kita sering bermain kuda lumping, dakon, gobak sodor dll. Tapi sekarang, anak2 lebih suka dengan Play Station, bermain ke Time Zone, nonton TV acara2 yg ngga bermutu. Media televisi, juga dengan latahnya mengikuti trend ini. Praktis, mungkin hanya TVRI yg cukup konsisten menayangkan acara budaya2 Indonesia, disamping TV2 lokal tentunya. Dan itupun pemirsanya cuman sedikit.
Ini menjadi cambuk bagi kita untuk instropeksi, disamping memang ulah negara sebelah yg kelewat batas. Ada puluhan budaya yg telah diklaim oleh negara sebelah. Dan berikut ini daftarnya :
1. Naskah Kuno dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
2. Naskah Kuno dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
3. Naskah Kuno dari Sulawesi Selatan oleh Pemerintah Malaysia
4. Naskah Kuno dari Sulawesi Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
5. Rendang dari Sumatera Barat oleh Oknum WN Malaysia
6. Lagu Rasa Sayang Sayange dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
7. Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
8. Lagu Soleram dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
9. Lagu Injit-injit Semut dari Jambi oleh Pemerintah Malaysia
10. Alat Musik Gamelan dari Jawa oleh Pemerintah Malaysia
11. Tari Kuda Lumping dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
12. Tari Piring dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
13. Lagu Kakak Tua dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
14. Lagu Anak Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
15. Motif Batik Parang dari Yogyakarta oleh Pemerintah Malaysia
16. Badik Tumbuk Lada oleh Pemerintah Malaysia
17. Musik Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia
18. Kain Ulos oleh Malaysia
19. Alat Musik Angklung oleh Pemerintah Malaysia
20. Lagu Jali-Jali oleh Pemerintah Malaysia
21. Tari Pendet dari Bali oleh Pemerintah Malaysia
Daftar tersebut saya sadur dari sumber budaya-indonesia.org
A. NAMA-NAMA ALAT MUSIK DAERAH


1ALOSU:Berupa kotak anyaman daun kelapa, didalamnya berisi biji-biji – Dari Sulawesi Selatan.
2Anak Becing:Berupa dua batang logam seperti pedayung – dari Sulawesi Selatan.
3Angklung:Terbuat dari bambu – Dari Jawa Barat
4Rambo:Bentuknya seperti bende – Dari Pulau Nias.
5Arumba:Terbuat dari Bambu – Dari daerah Sunda.
6Isa:Sejenis genderang – Dari Papua.
7Babun:Sejenis kendang – Dari Kalimantan Selatan.
8Berbasis basis:Sejenis terompet dari bambu yang di pasang rangkap – Dari  Sulawesi Selatan
9Calung:Terbuat dari bambu – Dari daerah Sunda
10Cungklik:Jenis kulintang dari kayu -Dari Lombok
11Anjing-anjing:Sejenis genderang – Dari Jawa Barat.
12Doli Doli:Berupa empat bilah kayu lunak – Dari Pulau Nias
13Dana Kayu:Berupa bambu yang dikerat seperti garpu tuner - Dari Pulau Nias.
14Faritia:Ramba kecil - Dari Pulau Nias
15Floit:Seruling bamhu- Dari daerah Maluku
16Apakah Lebih,:Sejenis seruling-Dari Pulau Flores
17Gamelan Bali:Seperangkat alat musik – Dari daerah Bali
18Gamelan Jawa:Seperangkat alat musik -Dari Jawa tengah
19Gamelan Sunda:Seperangkat alat musik – Dari Daerah Sunda
20Garantung:Berupa biulah-bilah kayu yang di gantung – Dari Tapanuli.
21Upacara perkawinan:Seruling tempurung – Dari daerah Kalimantan.
22Gonrang:Sejenis kendang – Dari daerah Simalungun.
23Hapetan:Sebuah peluit - Dari Tapanuli
24Kecapi:Gitar kecil dengan dua dawai – terdapat di seluruh Nusantara
25Keloko:Terompet kulit kerang – Dari Doro Fores Timur
26Kali-sekali Galang:Sejeris rebab – Dari daerah Goa.
27Keso-Cottage Keju:Sejenis seruling – Dari daerah Goa.
28Kino:Sejenis seruling – Dari Pulau Roti.
29Keledi:Alat musik tiup – Dari Kalimantan.
30Kolintang:Berupa bilah-bilah kayu yang disusun di atas kotak kayu – Dari Minahasa.
31Lembang:Sending panjang – Dari daerah Toraja.
32Nafiri:Alat musik tiup – Dari Maluku.
33Popondi:Alat musik petik – Dari Toraja, Sulawesi Selatan.
34Rehab:Alat musik gesek – Dari Jawa Barat.
35Sampek:Sejenis gitar – Dari Dayak Kalimantan.
36Sasando:Alat musik petik -Dari Nusa Tenggara Timor.
37Seluang:Seruling bambu – Dari Minangkabau
38Serunai:Alat musik tiup – Dari Sumatra.
39Cite / sitar:Alat music petik – Dari Jateng, dan Jabar
40Talindo:Alat musik petik – DariSulawesi.
41Baru Pacik:Alat musik pukul seperti gong kecil – Dari Sumbar,
42Tifa:Genderang kecil – Dari Maluku atau Papua
43Totobuang:Baru sama - Dari Maluku.
B. NAMA-NAMA RUMAH ADAT
1.    Provinsi DI Aceh.
Rumah Adat Aceh berbentuk panggung. Mempunyai 3 serambi yaitu Seuramue Keu (serambi depan), Rumah Inong (serambi tengah), dan Seurarnoe Likot (serambi belakang). Selain itu ada rumah berupa lumbung padi yang dinamakan Krong Pade atau Berandang.

2.    Provinsi Sumatra Utara
Rumah adat Sumatra Utara Jahu ba1on, sebuah rumah pertemuan keluarga besar. Berbentuk pangung dan ruang atas untuk tempat tinggal. Pada ruang ini tak ada kamar-kamar dan biasanya 8 keluarga tinggal bersama-sama. Tempat tidur lebih tinggi dari dapur.
3.    Provinsi Sumatra Barat
Rumah adat untuk tempat tinggal di Sumatra Barat adalah Rumah Gadang. Rumah tersebut dapat dikenali dari tonjalan atapnya yang mencuat ke atas yang bermakna menjurus kepada Yang Maha Esa. Tonjolan itu di namakan gojong yang banyaknya 4-7 buah.
4.    Provinsi Riau
Rumah adat di daerah Riau bernama Selaso Jatuh Kembar. Ruangan rumah ini terdiri dari ruangan besar untuk tempat tidur. ruangan bersila, anjungan dan dapur. Rumah adat ini dilengkapi pula dengan Balai Adat yang dipergunakan untuk pertemuan dan musyawarah adat.
5.    Provinsi Jambi
Rumah adat Jambi dinamakan Rumah Panggung dengan model kajang lako, merupakan rumah tinggai yang terbagi dalam 8 ruangan. Ruang Jogan, Serambi depan. Serambi dalam. kamar amben melintang. Serambi belakang, ruang Laren. ruang Garang. ruang Tengganai.
6.    Provinsi Sumatra Selatan.
Rumah adat Sumatra Selatan bernama Rumah Limas. Merupakan rumah panggung berjenjang lima dengan bermakna Lima Emas. yaitu keagungan, rukun dan damai, sopan santun, aman dan subur, sertamakmur dan sejahtera.
7.    Provinsi Lampung
Rumah adat di Lampung adalah rumah Sesat, yang digunakan untuk musyawarah tertinggi antara marga-marga. Jambal Agung atau Lorong Agung adalah nama tangga menuju Rumah Sesat.
8.    Provinsi Bengkulu
Nama rumah adat daerah Bengkulu adalah Rumah Rakyat, terdiri 3 kamar yaitu : kamar orang tua, kamar gadis, dan kamar bujang. Kolong bawahnya untuk menyimpan kayu dapur dan    barang lainnya.
9. decl provinsi. lakarta
Rumah tradisional khas Jakarta dinamakan Rumuh Kebaya. Atapnya berbcntuk. Joglo. Pembagian ruangannya, serambi depan disebut  Paseban. Dindingnya tcrbuat dari panil-panil yang dapat dibuka-huka dan digeser-geser ketepi. Hal ini dimaksudkan untuk ruangan yang lebiih luas. Bila suatu waktu di adakan acara selamatan atau hajatan.
10.    Provinsi Jawa Barat
Keroton Kasepuhan Cirebon merupakan model rumah adat Jawa Barat. Keraton ini terdiri 4 ruangan. Jinem atau pendopo, Pringgodani, ruang Probayasa, dan ruang Panembahan.
11.    Provinsi Jawa Tengah
Padepokan Jawa Tengah merupakan sebuah bangunan induk istana Mangkunegaran di Surakarta. Rumah penduduk dan keraton di Jawa Tengah umumnya terdiri atas 3 ruangan. Pendopo. Pringgitan, dan Dalem.
13.    Provinsi DI Yogyakarta
Bangsal Kencono Kraton Yogyakarta merupakan sebuah bangunan Pendopo model rumah adat daerah Yogyakarta. Di depan Bangsal Kencono terdapat dua patung batu Gupolo yang memegang gada (sejenis alat pemukul ).
14.    Provinsi Jawa Timur
Model rumah adat Jawa Timur Rumah Situbondo yang mendapat pengaruh dari rumah Madura. Rumah itu tidak meniliki pintu belakang dan tanpa kamar-kamar pula. Serambi depan tempat menerima tamu laki-laki dan tamu perempuan diterima di serambi belakang. Mereka masuk dari samping rumah.
15.    Provinsi Bali.
Gapura Candi merupakan pintu masuk rumah adat di Bali. Balai Bengang adalah tempat istirahat, dan Balai Wantikan adalah tempat adu ayam atau pagelalaran kesenian. Kori Agung adalah pinto masuk pada waktu upacara besar dan Kori Babetelan merupakan pintu masuk untuk keperluan keluarga.
16.    Provinsi Nusa Tenggara Barat
Istona Sultan Sumbawa merupakan model rumah adat daerah Nusa Tenggara Barat. Bangunan tersebut berlantai tiga, lerhuat dari kayu jati dan beratap strap. Lantai bawah tempat pengawalan. Lantai kedua, tempat kediaman sultan dan permaesuri. Sedangkan disediakan untuk para putri dan keluarga lainnya.
17.    Provinsi Kalimantan Timur
Rumah adat daerah Nusa Tenggara Timur adalah Rumah Musalak. Rumah itu berbentuk panggung dan di bawahnya terdapat balai panjang tempat menerima tamu. Tiang-tiangnya berdiri pada landasan batu besar, sehingga tidak perlu di tanam dalam tanah.
18.    Propinsi Kalimantan Barat
Model rumah adat kalimantan Barat yang berbentuk panggung. Bagian kolongnya tidak di pergunakan, karena tanahnya berawa-rawa. Pada kiri kanan rumah terdapat kamar-kamar dan di tengahnya merupakan ruang upacara dan pertemuan. Bangunan tersebut terbuat dari kayau dan atapnya dari sirap.
19.    Provinsi Kalimantan Tengah
Rumah adat kalimantan Tengah dinamakan Rumah Betang. Rumah itu panjang, bawahkolongnya di gunakan untuk bertenun dan menumbuk padi. Satu bangunan rumah di huni oleh kurang lebih 20 kepala keluarga.
20.    Provinsi Kalimantan Selatan
Rumah adat Kalimantan Selatan disebut Rumah Bubungan Tinggi. Bagian depan rumah berfungsi sebagai teras yang dinamakan Pelatar: Rumah ini merupakan rumah panggung dan dibawahnya untuk menyimpan padi dan sebagainya.
21.    Provinsi Kalimanta Timur
Rumah Lamin adalah rumah adat suku Dayak Kenyah. Rumah Itu berbentuk panggung setinggi 3 meter dan dihuni oleh 25 – 30 kepala keluarga. Halaman rumah dihiasi oleh patung-patung Blontang,  menggambarkan dewa-dewa sebagai penjaga rumah atau kampung.

22.    Provinsi Sulawesi Utara
Rumah adat Sulawesi Utara adalah rumah Pewaris, rumah ini mempunyei ruang tamu, ruang keluarga dan kamar-kamar. Di kanan-kiri rumah ada tangga, tangga sebelah kanan untuk memasuki rumah. sedang untuk keluar rumah menuruni tangga yang sebelah kiri.
23.    22. Provinsi Sulawesi Tengah
Rumah adat Sulawesi Tengah adalah Rumah Tambi. Rumah tersebut berbentuk panggung dan atapnya sekaligus berfungsi sebagai dinding Tangga untuk naik terbuat dan batang kayu bulat dan atap rumah terbuatdari daun rumbia atau bambu di belah dua.
24.    Provinsi Sulawesi Tenggara
Rumah adat Sulawesi Tenggara disebut juga Malige. Bangunan tersebut berbentuk panggung terdiri dari tiga lantai. Pada kiri kanan lantai dua da ruang tempat penenun kain yang di sebut bate
25.    Provinsi Sulawesi Selatan
Rumah adat orang Toraja di Sulawesi Selatan adalah Tongkonan. Kolong rumah itu berupa kandang kerbau belang atau Tedong Bonga. Dii depan rumah tersusun tanduk-tanduk kerbau, sebagai lambang pemiliknya telah berulang kali mengadakan upacara kematian secara besar-besaran. Tongkonan tcrdiri 3 ruangan. ruang tamu, ruang makan, dan ruang belakang.
26.    Provinsi Maluku
Rumah adat Maluku dinamakan Bailo, dipakai untuk pertemuan, musyawarah dan upacara yang di sebut seniri negeri. Rumah tersebut merupakan panggung. Atapnya besar dan tinggi terbuat dari daun rumbia, sedang dindingnya dari tangkai rumbia, yang di sebut gaba-gaba
27.    Provinsi Papua
Rumah adat daerah Papua, suku Dani adalah Honai, Rumah tersebut terdiri dari dua lantai terdiri dua lantai, lantai pertama sebagai tempaat tidur dan lantai dua untuk tempat bersantai, dan tempat makan. Hunai berbentuk jamur dengan ketinggian sekitar 4 meter.
C. NAMA-NAMA SENI PERTUNJUKAN / TEATER RAKYAT.
1Banjet:Pertunjukan rakyat di daerah Jawa Barat bagian utara.
2Kethoprak:Hidup di daerah Jawa Tengah, ceritanya diambil dari sejarah atau babad zaman raja-raja dahulu.
3Ceiling / rintren:Permainan rakyat yang mengandung unsur kegaiban di daerah Jawa Tengah.
4Lengguk:Seperti rudat, di daerah Jawa Tengah.
5Lenong:Seperti ludruk, hidup di daerah Jakarta.
6Ludruk:Hidup di daerah Jawa Timur, ceritanya merupakan kejadian sehari-hari atau mengambil tokoh-tokoh tertentu.
7Makyong:Pertunjukan rakyat di daerah Riau, pelakunya memakai topeng dan kuku buatan yang panjan.
8Mamanda:Menunjukkan orang-orang di Kalimantan. lebih komedi karakter.
9Opak Untuk:Lesung disertai dengan rebana, di bagian utara Jawa Tengah.
10Jaringan parut:Nyanyian yang disertai gerak tari dan silat dari daerah Sumatra Barat.
11Reog:Dari daerah Ponorogo, Jawa Timur. Permainannya memakai topeng kepala macan. Di hiasi bulu-bulu merak, sering disertai dengan kuda kepang.
12Rudat:Seni tari dan nyanyian yang diiringi bana, di daerah Jawa Barat. Lagu-lagunya berisi ajaran agama Istam.
13Srandul:Seperti ketoprak, tetapi tebih sederhana, cukup dimainkan di halaman rumah, hidup di daerah Jawa Tengah.
14Tarling:Seperti ludruk yang hidup di daerah Cirebon, Jawa Barat.
15Wayang golek:Hidup di daerah Jawa Tengah, dimainkan oleh seorang dalang.
16Wayang Kulit:Hidup di daerah Jawa Tengah dimainkan oleh seorang dalang
17Wayang orang:Hidup di daerah Jawa Tengah, ceritanya diambil dan Mahabarata atau Ramayana.
D. NAMA-NAMA SENJATA TRADISIONAL
1DI Aceh:Pisau Belati. Senjata tradisional Papua yang terbuat dari tulang kaki burung kasuari dan bulunya menghiasi hulu belati tersebut.
2Sumatera Utara:Parang, Salawaku. Panjangnya 90 - 100 cm. sedangkan perisainya dihiasi dengan motif-mo¬tif yang melambangkan keberanian.
3Sumatra Barat:Badik, merupakan senjata tradisional. Senjata lainnya adalah Peda, Sabel. dan Tombak.
4Riau:Keris. Bentuknya berlekuk-lekuk seperti keris pada umumnya. Senjata lainnya pedang, tombak, lembing, dan sumpitan.
5Jambi:Pasatimpo, berbentuk parang dan hulunya bengkok ke bawah.
6Sumatra Selatan:Keris. Di Sulawesi Utara keris bentuknya lurus tanpa berlekuk-lekuk.
7Lampung:Mandau, senjata yang berbentuk parang dengan panjang sekitar 1/2 meter.
8Bengkulu:Keris. Ukuran keris Kalimantan Selatan paling panjang 30 cm.
9DKI Jakarta:Mandau. Senjata terkenal lainnya adalah Lunjuk Sumpit, Randu (sejenis tombak), dan perisai.
10Jawa Barat:Mandau. Mandau yang dipakai berperang dilengkapi dengan perisai yang disebut Kelikit.
11Jawa Tengah:Sundu. Senjata ini yang umumnya dipakai penduduk di NTT. Senjata lainnya adalah Saweo, Pisau, dan Kampak.
12DI Yogyakarta:Keris. Ada berbagai jenis keris di Nusa Tenggar Barat,   misalnya Sampari dan Sondi. Di Lombok sondi ini bernama Grantim
13Jawa Timur:Keris. Selain sebagai senjata untuk membela diri, keris dapat mewakili seseorang dalam suatu undangan pernikahan.
14Bali:Clurit. Senjata sejenis arit yang mengerikan. Selain itu ada Sondre, Kodi, dan Tombak.
15Nusa Tenggara Barat:Keris. Di Yogyakarta senjata tersebut merupakan senjata tradisional. Keris-keris itu diberi pula gelar gelar kehormatan seperti Kanjeng Kyai Plered, Kanjeng Kyai Kopek, Kanjeng Kyai Ageng Baru dan sebagainya.
16Nusa Tenggara Timor:Keris. Di daerah Jawa Tengah senjata tersebut  mendapat tempat penting dalam kehidupan masyarakatnya. Keris dapat menunjukka kedudukan seseorang dalam mayarakat.
17Kalimantan Barat:Kujang. Senjata tradisional Jawa Barat. Pada mata   kujang terdapal 1- 5 lobang. Senjata lainnya adalah   Keris Kirompang, Keris Kidongkol, dan Golok.
18Kalimantan Tengah:Badik. Merupakan senjata tradisional masyarak Jakarta. Parang atau golok banyak digunakan oleh para pendekar.
19Kalimantan Selatan:Keris. Keris yang dianggap keramat atau pemberani panjangnya 13 jari. Selain itu ada Kuduk, dan Rudus.
20Kalimantan Timur:Keris. Senjata Lampung yang terkenal adalah Terapang Selain itu ada Penduk, Payan, Beladau, dan Badik.
21Utara:Keris. Senjata tradisional Sumatra Selatan yang berlekuk dengan jumlah ganjil. misalnya berlekuk 7,9,   atau 13.
22Sulawesi Tengah:Keris wilahan yang berlekuk-lekuk. Sedangkan keris yang bentuknya lurus dinamakan Badik Tumbuk Lada.
23Sulawesi Tenggara:Pedang Janawi. Pedang ini biasanya di pakai, dipakao  oleh   panglima perang sadangkan prajuritnya memakai klewang.
24Sulawesi Selatan:Karih, merupakan senjata tradisional berupa senjata    tikam. Selain itu ada Ruduih, dan lading.
25Maluku:Piso Surit, Pio Gaja Dompak, dan Hujur. Piso Surit, adalah sejenis belati dan merupakan senjata tradisional  di Tanah Karo.
26Papua:Rencong, Selain rencong, ada Pedang Daun tebu, Oom  Ngom. dan Reudeuh.
E. NAMA-NAMA TARIAN DAERAH
1. Tari-tarian Daerah Istimewa Aceh
  • Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar belakang agama Islam.Sebuah tarian dinamis penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan. Tarian ini sangat disenangi dan terkenal di daerah Aceh.
  • Saman Meuseukat, dilakukan dalam posisi duduk berbanjar dengan irama yang dinamis. Sebuah tarian dengan lirik penuh mengajar kebajikan, khususnya Islam
2. Tari-tarian Daerah Bali
  • Tari legong, merupakan tarian yang berlatar belakang kisah cuinta Raja dari lasem. Diterikan secara dinamis dan memikat hati.
  • Tari Kecak, sebuah tari berdasarkan cerita dan Kitab Ramayana yang mengisahken tentang bala tentara monyet dari Hanuman dari Sugriwa
3. Tari-tarian Daerah Bengkulu
  • Tari Andun, dari Bengkulu Selatan ini merupakan sebuah tarian guna menyambut para tamu yang dihormati.
  • Tari Bidadari Teminang Anak, tarian ini dapat pula diartikan bidadari meminang anak. Tarian adat ini berasal dari Rejang Lebong.
4. Tari-tarian Daerah DKI Jakarta
  • Tart Topeng, merupakan sebuah tari tradisional Betawi dalam menyambut tamu agung.
  • Tari  Yopong, adalah tari persembahan untuk menghormati tamu negara
5. Tari-tarian Daerah Jambi
  • Prolog tari  Sirih, pertunjukan tari. Menari adat jambi banyak kesamaan dengan tarian Melayu.
  • Tari Selampir Delapan, merupakan tari pergaulan muda-mudi dan sangat digemari di daerah Jambi.
6. Tari-tarian Daerah Jawa Barat
  • Tari Topeng Kuncaran, merupakan sebuah tarian yang mengisahkan dendam kesumat seorang raja karena cintanya ditolak.
  • Tari Merak, sebuah tari yang mengisahkan kehidupan burung merak yang serba indah dan memukau.
7. Tari-tarian Daerah Jawa Tengah
  • Tari Serimpi, sebuah tarian keraton pada masa silam dengan suasana lembut, agung dan menawan.
  • Cakil Dance  Maaf, perjuangan melawan pahlawan Buto Cakil (raksasa) .A simbol murka tindakan keras.
8. Tari-tarian Daerah JawaTimur
  • Tari Remong, sebuah tarian dari Surabaya yang melambangkan jiwa, kepahlawanan. Ditarikan pada waktu menyambut para tamu.
  • Reog Ponorogo, merupakan tari daerah Jawa Timur yang menunjukkan keperkasaan, kejantanan dan kegagahan.
9. Tari-tarian Daerah kalimantan Barat
  • Tarri  Monong, merupakan tari penolak  penyakit agar si penderita dapat sembuh kembali penari berlaku seperti dukun dengan jampi-jampi
  • Tari Zapin  Tembung, Merupakan suatu tari pergaulan dalam masyarakat Kalimantan Barat
10. Tari-tarian Daerah Katimantan Selatan
  • Tari Baksa Kembang, merupakan tari selamat datang pada tamu agung dengan menyampaikan untaian bunga.
  • Tari Radab rahayu, di pertunjukan pada upacara tepung tawar, sebelum pengantin pria dan wanita di persandingkan.
11. Tari-tarian Daerah Kalimantan tengah
  • Tari Tambun dan bungai, Merupakan tari yang mengisahkan kepahlawanan Tambun dan Bungai Dalam mengusir musuh yang akan merampas panen rakyat.
  • Tari Balean  Dadas, Merupakan tarian guna memohon kesembuhan bagi mereka yang sakit.
12. Tari-tarian : Daerah Kalimantan Timur
  • Tari Gong, di pertunjukan pada upacara penyambutan terhadap tatmu agung. Dapat pula di pertunjukan sewaktu  lahir seorang bayi kepala suku.
  • Tari perang, Tari yang mempertunjukan dua orang pemuda  dalam memperebutkan seorang gadis.
13. Tari-tarian Daerah Lampung.
  • Tari  Jangget, adalah tarian untuk upacar-upacara peradatan. Tarian ini melambangkan keluhuran budi dan susila rakyat Lampung.
  • Tari Malinting, merupakan sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat Lampung. Menceritakan tentang kunjungan Sunan Gunung Jati ke Keraton Pulung.
14. Tari-tarian Daerah Maluku
  • Tari  Lenso.  Merupakan tari pergaulan bagi segenap lapisan rakyat masyarakat Maluku.
  • Tari  Cakalele, adalah tari Perang Yang melukiskan jiwa kepahlawanan yang gagah perkasa.
15. Tari-Tarian Daerah Maluku Utara
  • Tari  Perang, Tari rakyat untuk menyambut para pahlawan yang pualng dari medan juang.
  • Tari Nahar Ilaa, tarian pengikat persahabatan pada waktu “panas Pela” kesepakatan kampung untuk membangun.
16. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Barat
  • Tari Mpaa  Lenggogo, sebuah tarian guna menyambut Maulid Nahi Muhammad SAW. Tarian ini juga scring dipertunjukkan pada upacara-upacara perkawinan atau upacara khitanan keluarga raja.
  • Tari  Batunganga, sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat.Mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri raja yang masuk ke dalam batu. Mereka memohon agar sang putri bisa keluar dari dalam batu itu.
17. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Timur
  • Tari Perang, tari yang menunjukkan sifat-sifat keperkasaan dan kepandaian mempermainkan senjata. Senjata yang dipakai berupa cambuk dan perisai.
  • Tari Gareng Lameng, dipertunjukkan pada upacara khitanan. Tari ini berupa ucapan selamat serta mohon berkat kepada Tuhan agar yang dikhitan sehat lahir batin dan sukses dalam hidupnya.
18. Tari-tarian Daerah Papua Barat danTengah
  • Tari Suanggi, tarian yang mengisahkan seorang suami ditinggal mati istrinya yang menjadi korban angi-angi (jejadian).
  • Tari  Perang, tari yang melambangkan kepahlawana, dan kegagahan rakyat Papua.
29. Tari-tarian Daerah Papua Timur
  • Tari Selamat  Datang, tari yang mempertunjukan kegembiraan hati penduduk dalam menyambut para tamu yang dihormati.
  • Tari Musyoh, merupakan tari sakral dalam upaya mengusir arwah or¬ang meninggal karena kecelakaan.
20. Tari-tarian Daerah Riau
  • Tari  tandak, tari sosial sangat populer di provinsi Riau.
  • Tori Joged Lambak, adalah tari pergaulan muda-mudi, yang sangat populer dan disenangi
21 Tari-tarian Daerah Sulawesi Selatan
  • Kipas, tari yang mempertunjukkan kemahiran para gadis dalam memainkan kipas samhil mengikuti alunan lagu.
  • Bosara, merupakan tarian untuk menyambut para tamu terhormat.  Gerakan-gerakan badannya sangat luwes.
22. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tengah
  • Tari Lumense, tari dari Poso yang merupakan tarian selamat dating untuk menyambut tamu agung.
  • Tari Peule Cinde, termasuk pula tarian untuk menyambut tamu agung. Puncak acaranya adalah dengan menaburkan bunga bagi para tamu.
23. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tenggara
  • Tari Balumpa, merupakan tari selamat datang dalarn menyambut tamu agung. Tari rakyat ini berasal dari Buton.
  • Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotong royongan dalam kerja bersama sewaktu menumbuk padi. Sentuhan alu pada lesung merupakan irama tersendiri yang menyentuh hati.
24. Tari-tarian Daerah Sulawesi Utara
  • Tari  Maengket, merupakan tari pergaulan yang dilakukan secara berpasang-pasangan. Menggambarkan suasana kasih sayang dan cumbuan.
  • Tari Polopalo, adalah tari pergaulan bagi muda-mudi daerah Gorontalo.
25. Tari-tarian Daerah Sumatra Barat
  • Tari Piring : Sebuah tari tradisional yang melambangkan suasana kegotong royongan rakyat dalam menunaikan tugasnya. Siang hari mengerjakan sawah ladang dan malam harinya bersukaria bersama-sam.
  • Tari Payung : Ditarikan oleh sepasang muda-mudi dengan payung di tangan, sang pria melindungi kepala sang wanita, sebuah perlamban perlindungan lelaki terhadap wanita.
26. Tari-tarian Daerah Sumatra Selatan
  • Tari Tanggal, merupakan sebuah tarian dalam menyambut para tamu disertai upacara kebesaran adat.
  • Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri yang sedang bermain. Tari ini sangat populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan melamhangka kemakmuran daerah Sumatra Selatan
27. Tari-tarian Daerah Sumatra Utara
  • Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari Melayu dengan irama joged diiringi musik dengan pukulan gendang ala Amerika Latin. Serampang dua belas merupakan tari pergaulan.
  • Tari Tor Tor, Sebuah tari dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah peradatan dan ditarikan dalam suasana khusuk.
28. Tari-tarian Daerah Istimewa Yogyakarta
  • Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara gamelan dengan gerak tari yang lembut.
  • Tari Bedaya, merupakan tarian keraton yang di tarikan oleh 9 putri dengan irama yang lemah gemulai
F. NAMA-NAMA LAGU DAERAH
1Ampar – ampar Pisang:Papua
2Anak Kambing Saya:Nusa Tenggara Barat
3Angin Mamiri:Kalimantan Tengah
4Anju Ahu:Sulawesi Tengah
5Lewatlah:Sumatra Tengah
6Ayam Yourre:Jawa Barat
7Solok bar:DI Yogyakarta
8Batanghari:NTB
9Balelebo:Sumatra Selatan
10Batu:Maluku
11Bungong Jeumpa:Jawa Timur
12Burung Tantina:Suatra Utara
13Butet:DI Yogyakarta
14Cik-cik Periuk:DKI Jakarta
15Cing Cangkeling:Riau
16Sarge Adalah Inang:Utara
17Dayung Palinggam:Utara
18Dek Sangke:Di Yogyakarta
19Desaku:Sumatera Utara
20EsaMokan:Sumatera Utara
21Gambang Suling:DI Aceh
22Bagaimana Gek:Sumata Utara
23Goro-gorone:Jambi
24Gundul Pacul:Maluku
25Haleleu Ala De Teang:Kalimantan Selatan
26Huhatee:Bali
27IIIR-Ilir:Maluku
28Induk - induk:Sumatra Barat
29Injit – injit Semut:Sumatera Utara
30Jali-jali:Bali
31Jamuran:NTT
32Suku-bahkan:DI Yogyakarta
33Berlayar:DI Aceh
34Kambanglah Bunga:Jambi
35Desa Nan Jauh di Mato:Jawa Barat
36Ka Parak Tingga:Sulawesi Tengah
37Keraban Sape:Kalimantan Sel
38Keroncong Kemayoran:Jawa Barat
39Kicir-kicir:Kal.Teng
40Bulat-bulat:Sulawesi Selatan
41Lala Berek:NTB
42Lembah Alas:Maluku
43Lipang-lipangdang:NusaTenggara Bar
44Lisoi:NusaTenggara Barat
45Macep-cepetan:Maluku
46Madedek Magambiri:Utara
47Malam Baiko:Kalimantan Tengah
48Kirim mengirim:Bali
49Celtic:Sumatera Utara
50Ma Rencong:Nusa Tenggara Barat
51Mejangeran:Bali
52Mary tenggorokan:Sumatera Utara
53Meyong-Meyong:Bali
54Moree:Sulawesi Selatar
55Na Peking Duhita doa:Jawa Barat
56Ngusak Asik:Maluku
57Untuk nol:Sumatra Barat
58Ina Ni Keke:Sumatera Utara
59Menjadi SiOH:Bali
60Re Re:Sumatera Utara
61Orlen-Orlen:Lampung
62Ulate:DI Aceh
63Pai Mura Rame:Bengkulu
64Pakarena:Maluku
65Palu Lempong Pupoi:DKI Jakarta
66Mata hitam:DKI
67Terbaik Barantai:Jawa Timur
68Pelo Tawa - tawa:Sumatra Barat
69Pileuleuyan:Sumatra Barat
70Pinang Muda:Sumatra Barat
71Lantai suri:Kalimantan Tengah
72Ayam Tukung:Sumatra Selatan
73Potong Bebek:Jawa Tengah
74Putri Ayu:DKI Jakarta
75Rambadia:Jambi
76Rang Talu:Kalimantan Timur
77Rasa Sayang-Sayang:Jawa Tengah
78Ratu Ibu:Maluku
79Saputangga Bapuncu Ampat:NTB
80Sarinande:Jawa Tengah
81Selendang Mayang:Maluku
82Sengko-sengko:Jawa Tengah
83Sepakat Segenap:Jawa Tengah
84Sinanggar Login:Utara
85Sing Sing So:NTT
86Putra:Sumatra Selatan
87Sipatokahan:Sumumatra Barat
88Sitara Tilo:Sumatra Barat
89Soleram:Jawa Barat
90Suriah:Kalimantan Timur
91Tidak ada herbal lagi:Utara
92Tahunusangkara:Maluku
93Canggih Horn:DI Aceh
94Tanase:Jawa Barat
95Dance Tanggal:NTB
96Tebe O Nana:Jambi
97Tekate dipanah:Sumatra Barat
98Tokecang:Sumatra Barat
99Tondok Kadindangku:Papua
100Tope Gugu:Sumatra Selatan
101Ash Wayu:Sulawesi Selatan
102Tutu Koda:NTT
103Rame Yamko Yamko:Kalimantan Selatan
Oleh Penulis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar